HMPS PGSD Minta Pemulihan Nama Baik
AMBON, INFO BARU - Ketua Himpunan Mahasiswa Program Study Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HMPS PGSD), Edwin Kelelufna menandaskan, pemberitaan media massa terkait sikap arogansi yang ditunjukan Ketua Program Study PGSD Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, sama sekali tidak benar.
Penegasan tersebut dikemukakan Kelelufna kepada sejumlah wartawan dalam jumpa pers, yang digelar Kamis (19/9) kemarin.
Ia meluruskan, jika sejumlah media lokal di Ambon yang secara blak-blakan membeberkan perlakuan Ketua Prodi PGSD, sebagaimana yang dikeluhkan mahasiswa, itu tidak tidak benar, karena sosok Ketua Prodi itu sangat baik dan bijaksana.
"Semua pemberitaan terkait Ketua Program Study PGSD Unpatti, sama sekali tidak benar, ini adalah upaya untuk menjatuhkan citranya sebagai Ketua Prodi,’’ tuding Kelelufna.
Menurutnya, ada upaya untuk menjatuhkan kredibilitas Ketua Prody, karena banyak hal yang diungkapkan di beberapa media lokal itu, terkesan asal-asalan. Sehingga diharapkan untuk tidak terlalu dipolitisir, pasalnya ditakutkan akan berdampak negatif terhadap lembaga pendidikan tersebut.
Dikatakan, mereka mengetahui persis karakter Ketua Program Study itu, jadi apa yang dituduhkan kepada yang bersangkutan, melalui pemberitaan di media masa, sama sekali tidak benar.
"Kami tahu betul karakter Ketua Prody PGSD. Semua yang dituduhkan kepadanya sama sekali tidak benar. Kami minta segera dilakukan pemulihan nama baiknya,’’ desaknya.
Dikemukakan, selama ini Ketua Program study justru merangkul dan mengarahkan para mahasiswa yang sudah hampir putus kuliah. Yang jelas, Ia selalu memberikan dorongan dan motivasi kepada para mahasiswa yang hampir putus kuliah, untuk secepatnya menyelesaikan studi mereka.
"Kami yang sudah hampir putus kuliah, justru dirangkul dan diarahkan. Jadi apa yang dikemukakan sejumlah orang terhadap dirinya, sama sekali tidak benar. Sekali lagi saya harapkan, agar secepatnya dilakukan pemulihan nama baik, karena apa yang dituduhkan kepada dirinya tidak benar adanya,’’ tandasnya. (MEL)
Penegasan tersebut dikemukakan Kelelufna kepada sejumlah wartawan dalam jumpa pers, yang digelar Kamis (19/9) kemarin.
Ia meluruskan, jika sejumlah media lokal di Ambon yang secara blak-blakan membeberkan perlakuan Ketua Prodi PGSD, sebagaimana yang dikeluhkan mahasiswa, itu tidak tidak benar, karena sosok Ketua Prodi itu sangat baik dan bijaksana.
"Semua pemberitaan terkait Ketua Program Study PGSD Unpatti, sama sekali tidak benar, ini adalah upaya untuk menjatuhkan citranya sebagai Ketua Prodi,’’ tuding Kelelufna.
Menurutnya, ada upaya untuk menjatuhkan kredibilitas Ketua Prody, karena banyak hal yang diungkapkan di beberapa media lokal itu, terkesan asal-asalan. Sehingga diharapkan untuk tidak terlalu dipolitisir, pasalnya ditakutkan akan berdampak negatif terhadap lembaga pendidikan tersebut.
Dikatakan, mereka mengetahui persis karakter Ketua Program Study itu, jadi apa yang dituduhkan kepada yang bersangkutan, melalui pemberitaan di media masa, sama sekali tidak benar.
"Kami tahu betul karakter Ketua Prody PGSD. Semua yang dituduhkan kepadanya sama sekali tidak benar. Kami minta segera dilakukan pemulihan nama baiknya,’’ desaknya.
Dikemukakan, selama ini Ketua Program study justru merangkul dan mengarahkan para mahasiswa yang sudah hampir putus kuliah. Yang jelas, Ia selalu memberikan dorongan dan motivasi kepada para mahasiswa yang hampir putus kuliah, untuk secepatnya menyelesaikan studi mereka.
"Kami yang sudah hampir putus kuliah, justru dirangkul dan diarahkan. Jadi apa yang dikemukakan sejumlah orang terhadap dirinya, sama sekali tidak benar. Sekali lagi saya harapkan, agar secepatnya dilakukan pemulihan nama baik, karena apa yang dituduhkan kepada dirinya tidak benar adanya,’’ tandasnya. (MEL)
Posting Komentar untuk "HMPS PGSD Minta Pemulihan Nama Baik"