Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Pembangunan JMP Terkendala Non Teknis

AMBON, INFO BARU - Walikota Ambon Richard Louhenapessy meminta restu dan dukungan moril dari para Raja Negeri di sekitar kawasan pembangunan Jembatan Merah Putih (JMP). Permintaan tersebut disampaikan Walikota kepada wartawan, di Ambon, Jumat (30/8) kemarin.

Pasalnya, dalam proses pembangunan jembatan yang menghubungkan Negeri Hative Kecil dan Poka Rumah Tiga kini mengalami kendala non teknis. “Dukungan moril dan doa Restu kami minta dari para Raja. Karena dalam perkembangannya ada masalah-masalah non teknis yang dialami pihak kontraktor dalam pembangunan JMP itu,” ungkapnya.

Menurut Walikota, hambatan non teknis tersebut mungkin secara logika tidak bisa diterima. Olehnya, itu dalam pendekatan anak negeri, dirinya mengambil inisiatif untuk melakukan pertemuan dengan para pemangku adat untuk melakukan kebiasaan-kebiasaan adat bernuansa spritual di kawasan pembangunan JMP.

“Dini hari tadi (Jumat kemarin-Red) telah dilakukan kegiatan spiritual yang dipimpin oleh Raja dan Saniri Negeri Halong, bersama dengan para Pemuka Adat Desa Galala, Batu Merah, Hative Kecil, Poka, Rumah Tiga, dan Wayame,” urainya.

Harapannya dengan dilakukannya ritual adat tersebut maka pembangunan Jembatan Merah Putih bisa dilanjutkan hingga selesai atau tepat pada waktunya.

“Selaku Walikota saya berkepentingan turut menyukseskan pembangunan JMP yang nantinya akan menjadi ikon bagi kota ini,” tandasnya. (*)

Posting Komentar untuk "Pembangunan JMP Terkendala Non Teknis"