1.242 KK Miskin di Ambon Akan Terima Bantuan PKH

AMBON, INFO BARU--PT Pos Cabang Ambon akan menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2014 kepada 1.242 Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di Ambon.

Hal demikian disampaikan Kepala PT Pos Cabang Ambon, Daniel Uneputty kepada wartawan, Senin (17/2) kemarin. Dikatakan, PKH itu akan disalurkan secara simbolik oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy  

“Dalam waktu dekat ini, PKH itu akan disalurkan. Kita masih menunggu Pak Walikota, karena beliau yang akan menyerahkannya secara simbolik ke 1.242 RTSM," kata Uneputty.

Menurutnya, PKH merupakan salah satu program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Jumlah RTSM di Ambon berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) sebanyak 11.165, tetapi yang akan menerima bantuan PKH hanya 1.242 KK.

"Daftar peneriam bantuan sebelumnya telah diverifikasi tim pendamping PKH. Hal ini dilakukan sesuai persayaratan dan ketentuan yang ditetapkan pemerintah," ucapnya.

Uneputty mengatakan, total penerima bantuan PKH untuk provinsi Maluku yakni 11.800 KK. Penerima terbanyak di Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Seram Bagian Timur (SBT), Seram Bagian Barat (SBB) dan Kota Ambon.

"Jumlah bantuan yang akan diterima RTSM berkisar Rp100 ribu- Rp540 ribu per KK, jumlah tersebut disesuaikan dengan jumlah anak," ujarnya.

Dia menjelaskan, PKH merupakan perlindungan sosial yang memberikan bantuan tunai kepada RTSM, dengan persyaratan wajib melaksanakan beberapa ketentuan, diantaranya, anggota keluarga terdiri dari anak usia 0-15 tahun, ibu hamil, kondisi rumah yang tidak sesuai standar kesehatan dan kesejahteraan. Sedangkan Kewajiban penerima bantuan, wajib menyekolahkan anak berusia 7-15 tahun serta anak usia 16-18 tahun, tetapi belum menyelesaikan pendidikan dasar sembilan tahun wajib belajar.

"Membawa anak usia 0-6 tahun ke fasilitas kesehatan sesuai dengan prosedur kesehatan PKH, ibu hamil juga harus memeriksakan kesehatan diri dan janin ke fasilitas kesehatan, sesuai dengan prosedur kesehatan," tandasnya.

Melalui program ini, diharapkan dapat meningkatkan kondisi sosial ekonomi RTSM, kemudian meningkatkan taraf pendidikan anak, meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu hamil, ibu nifas, dan anak di bawah 6 tahun, serta meningkatkan akses dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan, khususnya bagi RTSM.

"Diharapkan penyaluran bantuan PKH ini tepat sasaran, agar dapat mengurangi kemiskinan di Kota Ambon," tandasnya. (RIN)