Upah Pasukan Kuning Bakal Dinaikan

AMBON, INFO BARU--Walikota Ambon Richard Louhenapessy berencana menaikan upah upah buruh kebersihan ‘pasukan kuning’ yang bekerja pada Dinas Kebersihan Kota Ambon.
Rencana ini disampaikan Walikota kepada wartawan usai syukuran penghargaan trophy adipura di Pattimura Park, Jumat (6/6).
Menurut Walikota, jasa buruh kebersihan didukung partisipasi masyarakat dalam menjaga keindahan kota ini telah membuahkan hasil meraih tropy adipura dua tahun berturut-turut. Jasa ratusan pasukan kuning ini wajib mendapat apresasi dari Pemerintah Kota Ambon.
Buruh kebersihan terbagi dalam delapan bagian antara lain buruh mobil, buruh brem, buruh sapu jalan, buruh riyol, buruh saluran, dan buruh taman akan dimasukan juga ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). “Tujuannya agar para buruh juga dapat perlindungan jaminan bagi mereka,” katanya.
Langkah pemerintah untuk memasukan para buruh ke BPJS, agar mereka mendapat jaminan yang layak. Jaminan BPJS bagi parah buruh ini,lanjut Walikota, sebagai satu tanggung jawab nyata terhadap pegawainya.
“Parah buruh di Kota Ambon, yang bekerja di bawah tanggung-jawab Dinas Kebersihan, juga satu tanggung jawab Pemerintah,” ujarnya.
Sebelumnya, buruh sapu jalan Era Hattu meminta Pemerintah Kota Ambon menaikan upah kerja buruh kebersihan.
Menurutnya, upah yang diberikan Pemkot selama ini belum cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka. “Sebagai ibu rumah tangga, kami merasa upah yang diberikan Pemkot belum cukup. Untuk itu kami meminta agar upah kami dinaikan,” ujarnya sembari mengaku bangga atas penghargaan yang diberikan pemerintah pusat kepada warga Kota Ambon atas kebersihan di kota ini. (RIN)