Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

BPDM Kebakaran Jenggot, Bantah tak ada Pemutihan Dana Kredit

Ilustrasi.
AMBON, INFO BARU--Pihak Bank Pembangunan Daerah Maluku (BPDM) nampaknya kebakaran jengkot. Pasalnya, atas pernyataan Sekretaris Forum Pemuda Cinta Maluku, Leonard Riupassa yang dilansir Koran ini edisi Selasa 1 April 2014 kemarin menuding, adanya pemutihan dana kredit di BPDM Maluku yang melibatkan Said Assagaf dan Zeth Sahuburua.

Tudingan itu keburu dibantah Kepala Devisi (Kadiv) Kredit Bank Pembangunan Daerah Maluku.
Katanya,  dugaan pemutihan kredit dana BPDM yang diindikaikan melibatkan Assagaf-Sahuburua itu membuat pihak BPDM geram.

Kadiv Kredit BPDM yang dikonfirmasi Koran ini diruang kerjanya, Selasa (1/4), membantah tudingan tersebut. Alasannya, tidak ada kredit serta pemutihan dana miliaran rupiah di BPDM.

“Di BPDM tidak ada kredit juga tidak ada pemutihan kredit. Pemutihan berarti kewajiban debitur itu tidak ada. Jadi apa yang disampaikan pihak terkait itu tidak benar adanya,” katanya.

BPDM manajemennya tidak seperti pengelolaan toko lontong di pasar. Sebaliknya katanya, BPDM memiliki prosedur dan telah diperiksa oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Perlu diketahui, BPDM bukan seperti orang kelola toko lontong.  Bank ini (BPDM-Red) punya prosedur dan diperiksa oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta kantor akuntan public,” katanya.

Menyangkut tudingan, jika ada penyimpangan pasti pihak BPDM akan memberikan tindakan keras bahkan bvisa juga rancaman BPDM tidak bisa akan beroperasi.

“BPDM diatur sesuai prosedur. Jika ada yang menyimpang pasti diperiksa. Karena pemeriksaan dilakukan secara rutin oleh kantor akuntan public OJK, BPK, BPKP. Sehingga jika terjadi penyimpangan pasti diberikan tidakan keras bila perlu tidak beroperasi,” katanya.

Gubernur dan wakil gubernur Maluku, tudingan Sekretaris Forum Pemuda Cinta Maluku, Leonard Riupassa, tidak memiliki data jelas. “Berita ini  kalau dibaca gubernur dan wakil gubernur bahaya bisa diproses hukum. Karena datanya tidak lengkap,” katanya mengancam.

Suasana di ruang Kadiv Kredit BPDM lantai III memanas saat salah satu pegawai yang tidak mau menyebutkan namanya mendesak agar wartawan Kroan ini menyebutkan siapa wartawan yang menulis berita dimaksud.

“Siapa yang menulis berita ini di Koran Info Baru,” Tanya pegawai BPDM kepada wartawan Kroan ini sambil membaca berita Kroan ini edisi Sealsa (1/4), dengan mimik marah serta membela Said Assagaff dengan alasan kalau Gubernur Maluku Said Assagaf tidak mengetahui tentang BPDM.

Pegawai itu mengungkapkan, permasalahan kredit di BPDM, Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku tidak mengetahui persis dana tersebut.

“Dong di luar BPDM (Assagaf-Sahubrua-Red), mau tahu apa tentang bank ini (BPDM-red). Serangannya bukan lagi ke BPDM, tapi ke gubernur dan wakil gubernur Maluku,” kata pegawai itu tetap membela gubernur dan wakil gubernur Maluku. (SAT)

Posting Komentar untuk "BPDM Kebakaran Jenggot, Bantah tak ada Pemutihan Dana Kredit"