Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Hasil UN SMP, SMA / SMK di Ambon Menurun

AMBON - Hasil Ujian Nasional (UN) di Kota Ambon mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Namun Walikota Ambon Richard Louhenapessy, tetap memberikan apresasi positif kepada para Kepala Sekolah (Kepsek) mulai level SMP dan SMA se-derajat, khususnya lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
Apresiasi itu disampaikann Walikota saat bertatap muka bersama para Kepsek SMP dan SMA se-derajat, di Balai Kota Ambon, Selasa (4/6) kemarin.
“Saya mengundang para Kepsek, untuk memberikan apresiasi dan rasa terima kasih atas penyelenggaraan UN yang berjalan dengan lancar, dan hasilnya juga luar biasa,” kata Walikota.
Para Kepsek telah menunjukan keberhasilan dalam penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) beberapa waktu lalu, meskipun tingkat kelulusan dilevel SMP dan SMA sederajat, tidak mencapai 100 persen.
Tapi Walikota mengakui, pelaksanaan UN 2013 berbeda dengan tahun sebelumnya pada paket soal yang dikerjakan, sehingga metode tersebut cukup sedikit menyulitkan para siswa peserta UN.
“Pada penyelenggaraan UN saya sangat berhati-hati dan juga tegang. Karena kali ini metodenya berbeda dengan tahun lalu, baik itu di tingkat SMP dan SMA. Namun kekhawatiran itu sirna karena hasil UN yang kita capai,” katanya.
Meski angka kelulusan tidak mencapai tingkat kelulusan mutlak, tapi diakuinya kelulusan siswa kala UN kemarin khususnya di Kota Ambon cukup membanggakan atau memuaskan.
Walikota menyebut, kelulusan untuk tingkat SMP se-derajat hanya 96,88 persen, atau turun dari tingkat kelulusan tahun lalu yakni 99,40 persen. Sedangkan, tingkat kelulusan siswa SMA mencapai 99,01 persen, yang juga mengalami penurunan dari tahun lalu yang mencapai 99,29 persen.
Selanjutnya, untuk SMK tingkat kelulusan 99,23 persen, atau naik dari tahun 2012 mencapai 92,84 persen.
“Saya tidak pernah bangga sekolah lulus 100 persen. Apalagi bukan karena prestasi murni, jauh lebih berharga lulus 70 atau 80 persen tetapi murni. Apa artinya lulus 100 persen tapi dibantu, hanya karena Kepsek takut dianggap tidak berprestasi,” ungkapnya.
Menurut Waliukota, tingkat kelulusan bukanlah parameter prioritas dalam mengukur prestasi siswa, namun prestasi yang diraih itu bisa diketahui atau diukur kala para siswa melanjutkan study di jenjang pendidikan berikutnya.
“Percuma saja saja tingkat kelulusan capai 100 persen, tapi hanya 40 persen yang berhasil lolos ke perguruan tinggi negeri. Bandingkan dengan tingkat kelulusan hanya 80 persen, tetapi hampir semuanya dapat lolos ke perguruan tinggi negeri,” tandasnya.
Ditambahkan, dengan keberhasilan pelaksanaan UN di Kota ini, para Kepsek telah membuktikan, mereka telah mampu menjalankan manajemen sekolah dengan baik.
Sehingga Walikota berharap, kedepan prestasi tersebut dapat ditingkatkan lagi, demi meningkatkan kualitas pendidikan di Kota.
“Saudara-saudara telah membuktikan kemampuan, sehingga memang pantas dan patut menjadi Kepsek, karena mampu menjalankan manajemen sekolah dengan baik,” katanya. (RIN)

Posting Komentar untuk "Hasil UN SMP, SMA / SMK di Ambon Menurun"