Belanja Pemkot Terbesar untuk Pendidikan
AMBON, INFO BARU - Dalam APBD 2013, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menganggarkan dana sebesar Rp. 51,72 persen untuk dunia pendidikan. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Ambon.
“Anggaran untuk pendidikan di Kota Ambon menyerap 51,72 persen dari total Belanja Pemkot Ambon tahun 2013,” kata Wakil Walikota (Wawali) Ambon, Sam Latuconsina saat penyampaian Nota Keuangan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2013 di Gedung DPRD Kota Ambon, kemarin.
Menurut Latuconsina, alokasi anggaran untuk bidang pendidikan pada APBD 2013 sebesar Rp. 460,42 miliar dan pada APBD perubahan mengalami penurunan menjadi Rp. 450,42 miliar atau 2,1 persen.
Anggaran pendidikan memang mengalami penurunan, namun alokasi dana pendidikan sangat besar, karena menyerap anggaran senilai 51,72 persen dari total belanja daerah.
"Kita memberikan perhatian penuh untuk peningkatan kualitas pendidikan," katanya.
Sementara untuk bidang kesehatan, dianggarkan sebesar Rp 45,48 miliar, kemudian mengalami penurunan sebesar Rp 1,55 miliar dan menyerap anggaran 5,22 persen dari total belanja daerah.
Alokasi dana untuk bidang pendidikan dalam rangka peningkatan kualitas layanan kesehatan dengan sasaran prioritas, selain itu untuk meningkatkan usia harapan hidup, menekan angka kematian bayi dan ibu melahirkan.
Selain itu, menekan prevelensi gizi buruk pada balita, mengendalikan pertumbuhan penduduk, meningkatkan tenaga kesehatan terlatih serta merubah cara pandang dari paradigma sakit ke paradigma sehat.
"Harapan kita dengan alokasi dana yang besar ini, target kita dibidang kesehatan dan pendidikan dapat terwujud," katanya. (RIN)
“Anggaran untuk pendidikan di Kota Ambon menyerap 51,72 persen dari total Belanja Pemkot Ambon tahun 2013,” kata Wakil Walikota (Wawali) Ambon, Sam Latuconsina saat penyampaian Nota Keuangan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2013 di Gedung DPRD Kota Ambon, kemarin.
Menurut Latuconsina, alokasi anggaran untuk bidang pendidikan pada APBD 2013 sebesar Rp. 460,42 miliar dan pada APBD perubahan mengalami penurunan menjadi Rp. 450,42 miliar atau 2,1 persen.
Anggaran pendidikan memang mengalami penurunan, namun alokasi dana pendidikan sangat besar, karena menyerap anggaran senilai 51,72 persen dari total belanja daerah.
"Kita memberikan perhatian penuh untuk peningkatan kualitas pendidikan," katanya.
Perhatian penuh pada peningkatkan kualitas pendidikan ini sasarannya untuk menjamin pemerataan, peningkatan mutu maupun manajemen pendidikan.
Sementara untuk bidang kesehatan, dianggarkan sebesar Rp 45,48 miliar, kemudian mengalami penurunan sebesar Rp 1,55 miliar dan menyerap anggaran 5,22 persen dari total belanja daerah.
Alokasi dana untuk bidang pendidikan dalam rangka peningkatan kualitas layanan kesehatan dengan sasaran prioritas, selain itu untuk meningkatkan usia harapan hidup, menekan angka kematian bayi dan ibu melahirkan.
Selain itu, menekan prevelensi gizi buruk pada balita, mengendalikan pertumbuhan penduduk, meningkatkan tenaga kesehatan terlatih serta merubah cara pandang dari paradigma sakit ke paradigma sehat.
"Harapan kita dengan alokasi dana yang besar ini, target kita dibidang kesehatan dan pendidikan dapat terwujud," katanya. (RIN)
Posting Komentar untuk "Belanja Pemkot Terbesar untuk Pendidikan"