RT/RW Pertanyakan Dana Insentif Triwulan IV
AMBON, INFO BARU--Ketua RT/RW di Kota Ambon mempertanyakan realisasi pembayaran insentif triwulan IV tahun anggaran 2013.
Kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Senin (16/12) kemarin, salah satu Ketua RT di Kecamatan Sirimau, yang meminta namanya tidak dikorankan mengaku, dirinya telah menerima insentif RT/RW sebesar Rp 600 ribu awal Desember 2013.
Namun dirinya kaget, dana yang di ambil di kantor Kecamatan Sirimau hanya untuk triwulan III yakni mulai bulan Juli, Agustus, dan September.
Sedangkan triwulan IV yakni Oktober-Desember belum diterima, padahal sudah hampir akhir tahun 2013.
“Dana insentif RT/RW yang diberikan Pemkot Ambon per bulan Rp 200.000. Hanya diterima sampai triwulan III. Untuk Triwulan IV belum kita terima,” ungkapnya.
Menurut dia, biasanya insentif RT/RW yang diterima Rp1.200.000,- per enam bulan, tetapi pembayaran yang dilakukan oleh Kantor Kecamatan Sirimau Rp600.000,-.
“Kami juga bingung, karena pemikiran kami ini sudah akhir tahun. Kalau pun dibayar pasti sekaligus. Tidak masalah kalau akan dibayar setelah ini, tetapi kalau itu saja yang kami terima, maka yang jadi pertanyaan kemana anggaran yang sisanya,” kesalnya.
Diungkapkan lagi, tahun anggaran 2012 lalu, dana insentif yang diberikan Pemkot Ambon kepada para Ketua RT dan RW hanya Rp 100.0000 per bulan.
“Di tahun 2013 sudah terjadi perubahan yakni Rp 200.000 per bulan, dengan mekanisme pembayaran setiap enam bulan sekali,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Sirimau Alfredo Hehamahua, yang dihubungi wartawan via telepon selulernya mengatakan, realisasi atau pembayaran dana insentif kepada para RT/RW yang baru hanya untuk tiga bulan disesuaikan dengan anggaran yang dicairkan dari Bagian Keuangan Pemkot Ambon.
“Karena pertimbangan Kecamatan Sirimau merupakan kecamatan besar di Kota Ambon, sehingga sudah pasti juga banyak terdapat RT dan RW jika dibandingkan dengan kecamatan lainnya,” katanya.
Akan tetap membayar dana insentif RT/RW dalam waktu dekat, jika anggaran tersebut telah disalurkan bagian Keuangan lingkup Pemot Ambon.
“Yang jelas intensif itu tetap kita bayar. Karena intensif itu hak para Ketua RT dan RW yang harus disalurkan sebagaimana mestinya. Tidak ada istilah kita menahan atau bahkan mengambil hak mereka, hanya menunggu waktu untuk realisasinya. Saya berharap para RT/RW bersabar, mungkin dalam satu atau dua hari ini, sisa insentif itu sudah dicairkan,” katanya. (RIN)
Posting Komentar untuk "RT/RW Pertanyakan Dana Insentif Triwulan IV"