DPD Minta KPU Sampaikan Hasil Pilkada Secara Transparan

AMBON, INFO BARU - Dewan Perwakilan Pusat (DPD) RI meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku untuk dapat menyampaikan hasil Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku periode 2013-2018 secara transparan kepada publik.

“Kami minta agar KPU dapat menampilkan hasil Pilkada secara transparan, agar tidak terjadi intervensi dari berbagai pihak, baik partai pengusung calon maupun lain sebagainya,”terang anggota DPD-RI Asal pemilihan Daerah Maluku, Jack Ospara kepada wartawan di Ambon kemarin.

Menurutnya, sebagai lembaga penyelenggara Pemilu, KPU harus bekerja secara professional sesuai aturan maupun mekanisme prosedeural yang berlaku.

“Sebagai lembaga yang dipercayakan Negara, maka KPU harus berperan sesuai dengan fungsinya untuk dapat menjaga keakuratan data melalui berbagai tahapan yang dilakukan. Dan hal ini merupakan suatu bentuk pembelajaran politik untuk diketahui publik ,” kata Ospara.

Ditegaskan, berbagai pihak yang telibat dalam hasil Pemilukada lainnya juga harus bertindak secara professional, agar masyarakat tidak dibuat bingung.

“Lembaga survey juga harus mempublis data yang faktual, karena secara phisikologis dapat mempengaruhi massa pendukung tertentu,”terang dia.

Dikatakan, klaim-klaim kemenangan yang disampaikan lembaga survey, kalau tidak ditelaah secara baik oleh masyarakat, maka akan berpeluang besar untuk menciptakan konflik.

“Saya khawatir jika keakuratan data tidak bisa dikendalikan maka dapat menimbulkan konflik, sebab terkadang juga mereka menolak hasil KPU, karena masing-masing kandidat mengklaim mereka keluar sebagai pemenang,”terang dia.

Sehingga, KPU dituntut untuk bersikap adil dan tidak terpengaruh oleh desakan dari calon tertentu. “Kami berharap Hasil yang disajikan KPU harus jelas dan dipastikan tidak merugikan masyarakat,”terangnya. (*)