Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Demo BBM, Mahasiswa Terlibat Ketegangan Dengan TNI dan Polri

Demo BBM, Mahasiswa Terlibat Ketegangan Dengan TNI dan Polri (Ilustrasi).
AMBON, INFO BARU--Ratusan mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Kamis (20/11) kemarin berunjuk rasa memprotes kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh Pemerintah Pusat.

Pantauan Info Baru kemarin menerangkan, unjuk rasa ratusan mahasiswa Unpatti Ambon itu terpaksa dibubarkan paksa oleh aparat gabungan TNI dan Polri.

Aksi unjuk rasa ratusan mahasiswa asal Unpatti Ambon itu dibubarkan oleh aparat TNI/Polri karena para demonstran memaksa memblokade ruas Jalan M Putuhena tepatnya di depan kampus setempat, dimana jalur tersebut satu-satunya jalur vital menuju Bandara Internasional Pattimura Ambon.

Pembubaran paksa yang dilakukan aparat gabungan TNI dan Polri itu sempat mendapat perlawanan dari ratusan mahasiswa yang menggelar aksi tersebut.

Para mahasiswa yang tetap memaksa agar jalan tersebut diblokade, sempat terlibat ketegangan serta perang mulut bersama aparat TNI dan Polri. Karena aksi ratusan mahasiswa Unpatti Ambon ini dinilai telah mengganggu ketertiban umum, sehingga aparat gabungan TNI/Polri langsung membubarkan paksa ratusan mahasiswa itu.

Pantauan Koran ini, akibat aksi blockade jalan oleh ratusan mahasiswa Unpatti Ambon itu mengganggu arus lalu lintas dan kendaraan yang hendak menuju Bandara Pattimura dan sebaliknya.

Pemblokadean dilakukan mahasiswa dengan cara membakar ban bekas, kayu dan juga sejumlah baliho berukuran besar di atas badan jalan.

Meski sempat dibubarkan, namun aksi mahasiswa ini masih terus berlangsung. Para mashasiswa masih berkonsentrasi di lokasi yang tidak jauh dari kampus mereka. Aparat kepolisian yang sebelumnya mengamankan jalannya aksi pun tidak mampu mencegah demonstrasi ratusan mahasiswa tersebut.

Bakri Rumakey selaku Kordinator Lapangan (Korlap), dalam aksi gabungan HMI dan GMNI, menolak kenaikan harga BBM kemarin menyatakan, kebijakan pemerintah menaikan harga BBM telah menyengsarakan masyarakat seluruh Indonesia termasuk di Maluku. (ROS)