Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

PHPU di MK Jadi Pengalaman Berharga

AMBON, INFO BARU - Sekretaris tim pemenangan pasangan Herman Adrian Koedoeboen - M Daud Sangadji, Thobyhend J.M Sahureka mengatakan, proses persidangan sengkata pilkada Maluku di Mahkamah Konstitusi (MK) harus menjadi pelajaran penting bagi tegaknya pelaksanaan demokrasi kerakyatan.

"Sadar sungguh, publik Maluku seakan tercengang dengan gugatan tiga pasangan calon dan satu pasangan calon dari jalur independen di MK terkait eksistensi, integritas dan transparansi proses Lembaga Pemilu. Ini harus dijadikan sebagai pelajaran penting bagi tegaknya pilar demokrasi kerakyatan," kata Sahureka kepada wartawan, Jumat (19/7) kemarin.

Anggota DPRD Provinsi Maluku ini mengaku, sidang terkait sengketa Pilkada Maluku di Jakarta, sudah masuk pada hari ketiga, dengan materi sidang lanjutan yakni pemeriksaan saksi dari tiga pasangan calon.
"Perkembangan ke tahap selanjutnya belum, karena MK masih memeriksa para saksi dari tiga pasangan calon," katanya.

Proses mencari pemimpin daerah lima tahun ke depan kali ini, harus menjadi cermin bagi stacke holder dan masyarkaat dalam mengawal seluruh agenda pelaksana pemilu. Pasalanya, transparansi pelaksanaan sangat penting bagi publik.
"Semua berpulang kepada transparansi kelembagaan. Dengan demikian bisa diukur kapasitas, kapabilitas, integritas para pelaksana pilkada. Sehingga sangat mungkin hal ini dijadikan sebagai cermin ke depan," ujar dia.

Untuk diketahui, gugatan sejumlah pasangan calon kepada KPUD Maluku sebagai pihak Pelaksanan Pemilukada Maluku yang dibentuk negara ini, berdasarkan sejumlah kejanggalan yang ditemukan, mulai dari verifikasi bakal calon sampai dengan proses pemungutan suara. (*)

Posting Komentar untuk "PHPU di MK Jadi Pengalaman Berharga"