Bob-Arif Hutang Ratusan Juta Di Percetakan
AMBON, INFO BARU - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Pepatah ini rasanya pantas jika dialamatkan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Jacobus F Puttileihalat-Arifin Tapi Oyihoe.
Meskipun akan dilakukan pumungutan suara ulang (PSU) di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) pada 11 September 2013 mendatang, namun pasangan yang biasa diakronimkan dengan sebutan BOB-ARIF ini tidak bisa lolos ke putaran kedua lagi, pasanlnya saat Pilkada putaran satu, yang digelar 11 Juni lalu, pasangan ini hanya mengantongi total suara 89.639 dengan tingkat partisipasi sebesar 75 persen atau berada di urutan kelima.
Sangat ironi sekali. Memang dalam pertarungan politik hal yang wajar bisa terbalik menjadi tidak wajar, namun yang tidak wajar saat ini, pasangan Bob-Arif masih menunggak ratusan juta rupiah pada salah satu percetakan di Ambon.
Hal ini diungkapkan salah seorang pemilik percetakan kepada wartawan, Rabu (28/8). Ia mengungkapkan, tunggakan hutang baliho, spanduk dan atribut alat peraga Pilkada Maluku, yang dia cetak melalui pesanan kakak dan adik kandung Jacobus, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum SBB, Samuel Paulus Puttileihalat alias Remon dan adiknya Fransina Puttileihalat alias Nani sampai detik ini belum dilunas.
“Beberapa kali pertemuan termasuk didalamnya bersama dengan Jacobus Puttileihalat, tapi mereka selalu ingkar janji,” kesalnya.
Padahal pada 13 Juli 2013 lalu, Jacobus Puttileihalat dan keluarganya menggelar pesta ulang tahun anaknya, Ayu Puttileihalat di Swissbell Hotel. Selain Bob, Remon juga dikabarkan menggelar pesta ulang tahun anaknya secara besar-besar di Kota Piru. Tentunya penggelaran pesta ulang tahun ini menghabiskan anggaran puluhan bahkan ratusan juta rupiah.
“Kok bisa, Hotel bisa dipakai untuk menggelar pesta ulang tahun anak-anak mereka, sementara harga baliho, spanduk dan antribut yang kami cetak buat mereka tidak bisa dilunasi,” katanya menyindir.
Dia mengancam, jika dalam waktu dekat Bob-Arif melalui Remon dan Nani tidak memiliki etika baik untuk membayar tunggakan mereka itu, maka mereka tidak segan-segan untuk melaporkan hal tersebut ke pihak Polres Pulau Ambon dan PP Lease maupun Polda Maluku.
Dia mengatakan, pihaknya memiliki bukti-bukti otentik. “Sebenarnya kami masih beritikad baik untuk menyelesaikan masalah ini secara baik-baik, namun karena mereka tidak punya niat baik, maka kami akan melaporkannya ke pihak kepolisian. Karena ini adalah tindakan penipuan,” ancamnya. (*)
Posting Komentar untuk "Bob-Arif Hutang Ratusan Juta Di Percetakan "