Idrus Tatuhey Lakukan Pembohongan Politik
AMBON, INFO BARU -- Eduard Futwembun, salah satu aktivis pemuda Maluku Tenggara Barat (MTB) menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku yang diketuai Idrus Tatuhey telah menodai dan mencederai nurani rakyat Maluku.
“Tidak ada etika pendidikan politik yang mencerminkan dinamika demokrasi secara jujur, adil dan bermartabat. Wibawa penyelenggara sama sekali tidak ada. Mereka telah mencoreng gerbang keharmonisan dan jauh dari dasar keadilan yang bermartabat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” kritik Eduard Futwembun, saat bersama Info Baru Selasa (3/12) kemarin di Ambon.
Menurutnya, bila dicermati secara logika nurani dan alur pikir yang sehat, maka peran yang dimainkan oleh KPU Maluku sangat memalukan jauh dari cita-cita luhur demokrasi.
Idrus Tahuhey sangat tidak mencerminkan harkat dan martabat demokrasi adat orang Maluku sehingga mengabaikan keadilan dengan tidak mempertimbangkan resiko politik,” sesal Futwembun.
“Kendali kekuasaan Masih menurutnya, boleh jadi sebagian rakyat Maluku menilai kinerja KPU Maluku berjalan baik karena sesuai dengan proses tahapan dan pelaksanaan Pemilukada.
Sayangnya, tidak sedikit pula rakyat Maluku memiliki kepekaan bahwa sesungguhnya KPU Maluku terjebak dalam permainan kompromi politik proses penyelenggara pesta demokrasi bukan atas dasar kompromi politik yang berujung rakyat seperti kelinci percobaan.
“Kepercayaan rakyat Maluku tidak dijalankan secara murni dan konsekwen. KPU Maluku sudah tidak jujur dalam melahirkan pemimpin. Pastinya mereka telawh memperlihatkan kekerdilannya. Idrus Tatuhey cs sangat arogan dan menciptakan penyakit kesenjangan politik,” tuding Futwembun. (SAT)
Posting Komentar untuk "Idrus Tatuhey Lakukan Pembohongan Politik "