Perombakan Kabinet, Walikota Ambon Lantik Tersangka Korupsi Jadi Kadis
AMBON, INFO BARU--Walikota Ambon, Richard Louhenapessy akhirnya melakukan perombakan birokrasi pejabat esolon II dan III. Pelantikan dab pengambilan sumpah jabatan digelar di lantai II Balai Kota Ambon, Senin 4 Agustus 2014.
Sayangnya, dari 20 pejabat eselon II yang diganti, terdapat nama kepala dinas yang tersandung kasus dugaan korupsi taman kota yakni Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan serta Kepala Inspektorat, Jacky Talahatu.
Kepada wartawan Walikota berdalih, belum ada keputusan tetap pengadilan Negeri Ambon atas dugaan kasus korupsi yang menimpa kedua tersangka kasus taman kota dengan nilai proyek Rp1,3 Miliar.
“Sampai sekarang belum ada keputusan pengadilan, kalau sudah ada keputusan otomatis akan dipertimbangkan,” katanya.
Perombakan birokrasi dilakukan semata-semata untuk peningkatan kinerja masing-masing SKPD di lingkup Pemkot Ambon, bukan atas pertimbangan adanya kesalahan yang dibuat pimpinan birokrasi.
“Perombakan ini sama sekali tidak ada pertimbangan karena ada kesalahan yang dibuat sehingga tidak ada satupun dari seluruh pejabat yang ada masuk dalam kategori non job,” katanya.
Pergantian pejabat dilakukan sesuai dengan mekanisme dan hasil evaluasi tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat).
“Seluruh mekanisme pergentian ini sama sekali tidak didasari atas pertimbangan suka dan tidak suka.Selurunya dalam upaya untuk meningkatkan kinerja dari seluruh aparatur pemerintah kita,” katanya.
Pada pejabat eselon II dan III yang dilantik bisa menjalankan tugas dengan baik dan bebas dari tindakan korupsi kolusi dan nepotisme.
“Saya berharap saudara yang dilantik menjadi pejabat bersih, saudara menjadi birokrat yang berwibawa dan menjadi pejabat birokrat yang disegani dan dihormati,” harapnya.
Pejabat eselon II yang dilantik yakni Angganoto Ura dilantik sebagai Staf Ahli bidang hukum dan politik, Peter Karel Ohman, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Ir John Tupan selaku Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Ir Adser Lamba sebagai Staf Ahli bidang pembangunan, DR Fahmi Salatalohy Staf Ahli Bidang Pemerintahan.
Moh Novel Masuku sebagai Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Elkyopas Silooy Sekretariat DPRD, Godlief Izaac Soiplanit sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja, Ir Pieter Saimima sebagai Kepala Dinas Perhubungan, Henry Sopacua sebagai Kepala Dinas Pariwisata kebudayaan Pemuda dan Olahraga, Ir. Gustaf Dominggus Nendisa Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan. Deny Donald Lilipory sebagai Kepala Dinas Tata Kota, Drs Marthen Keiluhu sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana, Mientje Tupamahu menjadi Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan Masyarakat dan Desa, Ir Lucia Izaak menjadi Kepala Badan Lingkungan Hidup, Petrus Paulus Pattiasina sebagai Kepala Badan Pelayanan Perijinan Tepadu, Drs Demianus Paais sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Tipe A, Enrico Rudolf Matitaputty sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana, Jacob Silanno sebagai Kepala Dinas Pendapatan, serta Drs Din Tuharea dilantik menjadi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Sementara itu, untuk pejabat Eselon III yang dilantik masing-masing, Sirjon Slarmanat Kepala Bagian Hukum, Ir Steiven Patty Kepala Bagian Kerjasama dan Promosi Pengembangan Ekonomi, Drs Neil Edwin Pattikawa Kepala Kantor Satuan Pemadam Kebakaran, Mathias Ch Lekatompessy menjadi Kepala kantor Perpustakaan dan Kearsipan, Ir Pieter Jan Lewol menjadi Kepala Kantor Pengelola Aset, Drs Herman Semmy Tetelepta, Camat Sirimau, Meggy Martje Lekatompessy, Camat Teluk Ambon Baguala, Jonathan Manuputty, Sekretaris Dinas Pendidikan, Alfredo Hehamahua Sekretaris Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Karel Patotnem sebagai Kepala Bagian Tata Usaha Badan Pelayanan perijinan Terpadu, Hanock Tomasilla Sekretaris Badan Pemberdayaan Perempuan Masyarakat dan Desa, Drs Agustinus Latuher sebagai Sekretaris Dinas Perhubungan, dan Phileosa Pattinasarany Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah kota Ambon. (RIN)
