Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

SMA di Masika Jaya, Masih Bergedung Papan

AMBON, INFO BARU-SMA Madrasah Aliyah di Dusun Masika Jaya Kecamatan Waisala Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), hingga kini masih bergedung papan, padahal sekolah tersebut sudah berdiri sejak tahun 2011 lalu.

Koordinator Mollucas Institute, Asman Poipessy kepada Info Baru, Jumat (22/11) kemarin mengatakan, meskipun sekolah lanjutan tingkat atas itu memprihatinkan, namun pemerintah tidak perna beritikad baik untuk memperhatikannya.

“Kondisi sekolah di Dusun Masika Jaya sangat memprihatinkan, namun kondisi tersebut tidak menjadi masalah bagi Pemkab SBB,” ungkapnya.

Semestinya harus ada kepedulian pemerintah terhadap pendidikan. Artinya pendidikan itu harus dilihat dari berbagai aspek, mulai dari aspek bangunan, kualitas guru, sarana dan prasarana kegiatan belajar-mengajar, serta beragam pendidikan lainnya lagi.

Menurutnya, pendidikan perlu diperhatikan pemerintah, baik pemerinta pusat, provinsi maupun kebupaten. "Pada prinsipnya pemerintah harus peduli terhadap dunia pendidikan di negeri ini, mulai dari infstruktur bangunannya, kualitas guru hingga ke sarana dan prasarana,” ujar Poipessy.

Sekolah sebagai lembaga pendidikan harus diperhatikan, karena sekolah yang nantinya akan menjadikan setiap generasi bangsa di Indonesia menjadi kreatif dan inovatif.

Untuk itu, gedung sekolah harus memadai, agar bisa menumbuhkan rasa hormat. Setidaknya sekolah harus dalam lingkungan dan kondisi yang cukup terhormat.

“Sekolah itu semestinya dibikin lebih terhormat, agar murid sekolah juga menghormati sekolahnya itu. Kalau sesuai fungsinya gedung sekolah itu adalah tempat dimana anak-anak belajar, jadi harus dibuat bercahaya,” tegasnya.

Dikatakan, gedung sekolah itu harus berkualitas, baik dari segi konstruksi maupun keindahannya, dilain sisi harus diperhatikan kesehatannya.

“Sebagai sarana atau tempat kegiatan belajar mengajar siswa, gedung sekolah itu harus dibuat sebaik mungkin. Jadi harus memperhatikan kualitas bangunan, bahkan sampai ke kurikulum pendidikannya,” terangnya.

Dia mengungkapkan, dalam amanat UUD 1945, anggaran pendidikan Indonesia sudah ditetapkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sehingga, segala kebijakan pemerintah daerah harus dilakukan berdasarkan amanat UU tersebut.

Menyikapi hal tersebut, ia mendesak Kementerian Agama Provinsi Maluku bidang Mapendais, segera membangun gedung sekolah tersebut, karena tanpa disadari kondisi bangun tersebut sangat mengganggu konsontrasi belajar siswa.

Dia juga mendesak dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten SBB untuk mengalokasikan sedikit anggaran, biar bisa dibangun beberapa ruangan untuk sementara waktu.

Diungkapkan, sekolah tersebut masih memiliki banyak kekurangan, baik dari sisi bangunan, sarana dan prasaran, hingga lokasi bangunannya. “Saya sangat prihatin sekali dengan bangunan sekolah tersebut,” kuncinya. (TWN)

Posting Komentar untuk "SMA di Masika Jaya, Masih Bergedung Papan"