Atasi Miras, Polres Kerjasama Semua Pihak

MASOHI, INFO BARU - Peredaran Minuman Keras (Miras) tradisional jenis sopi  di Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) terus dipantau Kepolisian Sektor (Polsek) Kota Masohi langsung kepada semua angkutan darat dari Kecamatan Teon Nila Serua (TNS), Kecamatan Seram Utara hingga luar Kabupaten Malteng, seperti Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).

Kapolsek Kota Masohi, Iptu J. Lesilolo menuturkan, dalam rangka melakukan tugas pengenda¬lian keamanan di wilayah Kota Masohi dari berbagai hal, terutama peredaran miras jenis sopi dari bebe¬rapa kecamatan terdekat hingga dari luar Kabupaten Malteng.

“Selain melakukan tugas pelaya¬nan kepada masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, akan tetapi kami juga turut meng-awasi setiap angkutan yang datang dari luar kota maupun dari beberapa kecamatan terdekat. Hal ini dilaku¬kan agar dapat memantau adanya peredaran miras dari berbagai tem¬pat ke kota ini,” ungkapnya akhir pekan kemarin.

Dikatakan,  kegiatan yang dilaku¬kan tersebut bertujuan guna  memi¬nimalisir peredaran miras di Kota Masohi yang dapat dijual secara bebas oleh masyarakat. Sehingga, diharapkan langkah tersebut dapat terus meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kantibmas), terutama dari pengaruh miras yang kerap menimbulkan ketidak nyama¬nan dalam masyarakat.

Selain itu, lanjut Lesilolo dalam rangka memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat, serta dapat terus memantau  berbagai upaya peredaran miras di Kota Masohi, maka aktivitas Polsek Kota terus beroperasi selama satu kali 24 jam setiap harinya.

Dengan demikian, setiap persoalan yang mempenga¬ruhi kantibmas di ibu kota kabupaten tertua di Maluku itu dapat terus terawasi, dan pelayanan masyarakat dapat langsung dilakukan  dengan cepat.

Secara umum, lanjutnya, lokasi-lokasi rawan dalam wilayah hukum polsek Kota Masohi memang ba¬nyak, dan sulit dilakukan pemantau¬an secara baik oleh anggota polisi Polsek Kota Masohi. Akan tetapi sejauh ini disamping komunikasi dengan Polres Malteng dilakukan dengan baik, kerja sama dengan semua pihak terkait mulai dari tingkat RT hingga tingkat kecamatan juga terus dilakukan, oleh seluruh jajaran Polsek Kota Masohi.

“Ya, jika terjadi sesuatu permasalahan di tengah masyarakat yang memicu terjadinya bentrok antar warga langsung dapat diamankan,” kata mantan Kapolsek TNS ini menambahkan, salah satu faktor pemicu gangguan keamanan yang terjadi di Masohi beberapa kali setelah di evaluasi ternyata, terjadi akibat dipicu pengaruh miras yang mengakibatkan pelaku tak mampu mengendalikan diri, dan berujung pada permasalahan serius antara warga. (*)