Atasi Kemacetan, Pemda Maluku Segera Bangun Jalan layang

AMBON, INFO BARU--Untuk mengatasi masalah kemacetan yang terus meningkat di Kota Ambon, khususnya di kawasan Jalan Jenderal Sudirman dan Mardika, Pemerintah Provinsi Maluku melaui Dinas Pekerjaan Umum (PU) bekerja sama dengan Balai Jalan dan Jembatan Nasional (BJJN) Wilayah IX Maluku dan Maluku Utara berencana membangun Jalan Layang (flyover)

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Maluku, Ismail Usemahu, dalam jumpa pers yang berlangsung di kantor Gubernur, Jumat (28/3) Kemarin.

“Itu sudah masuk dalam pembahasan 100 hari program kerja gubernur Maluku,” kata Usemahu.

Dia mengatakan, saat ini pihaknya masih menyiapkan desain untuk pembuatan jalan layang. Jika sudah selesai, maka persiapan teknis lainnya akan segera disiapkan untuk pembangunan jalan layang di kawasan yang menjadi titik kemacetan.

“Saat ini kita sedang menyiapkan desainnya dulu,” ujarnya.

Menurut Usemahu, Rencana pembangunan jalan layang tersebut, sudah diusulkan ke pusat sejak tahun 2013, untuk dianggarkan melalui APBN. Namun Usulan tersebut baru akan disetujui melalui APBN perubahan pada tahun ini atau tahun 2015 nanti.  

Lanjutnya, jika pengusulan proyek pembangunan Jalan Layang itu di setujui untuk dilaksakan pada tahun 2015, maka kemungkinan kecil proyek Jalan Layang tersebut akan rampung dan baru bisa di fungsikan tahun 2019 mendatang.

Untuk pembangunan proyek tersebut, Pemprov juga telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk pembebasan lahan warga di kawasan Batu Merah dan Mardika.

”Pembebasan lahan juga sedang dikoordinasikan. Dan ini akan menjadi masalah penting yang harus diselesaikan terlebih dahulu,” ujarnya.

Dia meyakini, pembangunan Jalan Layang itu, akan bisa mengatasi masalah kemacetan yang selama ini menjadi problem serius di Kota Ambon. ”Kalau jembatan layang ini sudah ada, maka akan sangat membantu mengatasi problem kemacetan yang selama ini terjadi,” ungkapnya. (MG-01)